3minggu

3minggu yang aneh.. seakan-akan menjadi orang lain..
entah efek dari jenuh yang teramat sangat atau apalah bahkan aku pun tak tau..
3minggu yang berawal tanpa sengaja, terjadi tanpa rencana dan sempat terlintas sidikit pun dalam benakku..
berusaha menjadi orang yang lebih terbuka tapi ternyata berujung ketidaknyamanan disana-sini.. berpura-pura seakan smua baik-baik saja, tapi hati tak pernah bisa dibohongi..
ini bukan va, bukan ku yang sesungguhnya..
berusaha menyenangkan smua orang tapi justru mengabaikan kenyamanan diri sendiri..
huuuft, entahlah, sampai kapan harus dan harus seperti ini..
bahkan membenci diri sendiri pun tak bisa membuat rasa ini berubah..
c'mon va, kamu bukan malaikat yang harus slalu mengerti orang lain, tapi itulah hidup..
bahkan disaat qita berusaha menyenangkan orang pun sesuai keinginan mereka belun tentu mereka bisamenghargai jerih payah qita..

lelah..
ya itu satu kata yang ku rasa saat ini..
tapi hidup gak akan berubah hanya dengan mengeluh..
huuuft, aku tak menuntut apa-apa, yang ku butuh hanya sedikit pengertian dan toleransi dari kalian..
tapi ternyata tak smua orang se_peka aku, bahkan setelah diungkapkan blak-blakan pun masih tetap tidak mengerti..
satu-satu solusi yang ada hanya sabar dan sabar..
berharap suatu hari akan ada akhir yang indah tuk smua..

*sudah-sudahlah baby kita tak bisa terus begini..
sudah-sudahlah berhenti menyiksa diri..
souljah with sudah-sudahlah*

Patah hati T_T

huuuwaaaaaa... akhirnyaaaaaa ngerasain patah hati juga (perpaduan patah hati dan putus asa).. hiks hiks..
tidaaaaaaaaaaaaak, aku tak rela (tak rela ato tak ikhlas?!?!). setelah sekian lama tau2 aja maen nikah tanpa ijin.. huuft..
kau belum memberikanku maaf, rasa bersalah itu masih tetap menghantuiku..
pliz maafkan aku, tuk semua kesalahan2ku, apapun itu..
menyesal tak lagi ada artinya..
yah, sudahlah.. mungkin ini sudah takdir (beuh, pake nyalahin takdir :p), toh ini pilihanku. sekian tahun mengabaikannya, mungkin cukup buatnya menungguku.. hmmm, kadang emang harus kehilangan dulu baru bisa menghargai arti hadirnya seseorang.. sekian tahun mengujinya dengan berbagai hal, dengan ujian2 gak penting, menganggap seakan2 dia tak begitu berharga tuk sekedar dihargai..
neh pelajaran tuh ke depannya agar lebih dewasa menyikapi segala hal, lebih bisa membuka diri (+ hati, kata orang2 terdekatku), lebih peka terhadap orang2 sekitar.. huuuft..
beraaaaaaaaaat, pengen gigit2 bantal d (tapi sayang :'(, ntar gak punya bantal lagi), huuuuuu nyesek, sobaaaaaaaaat, maafin va yah.. makasih slama neh dah baiiiiiiiiik bgt ma va, dah sabar ngadapin va yg keras kepala.. moga kamu bahagia yah.. jangan lupain va.. T_T

goresan_abadi

sekian lama terlena akan kesia-siaan..
terlena akan kesenangan yg semu..
hidup dalam angan yg tak bertepi..
hmmm..
tak perlu disesali..
tak perlu juga mempersalahkan siapa & apa..

saat seisi dunia sudah berputar..
hanya diri ini yg masih terlelap..
terlelap dalam mimpi yg tak abadi..
berpijak pada sesuatu yg tak nyata..
biarlah..
semua tetap indah..
semua tetap memberi hikmah & pelajaran..

sekarang,
dimasa nanti..
takkan lagi hal itu tersentuh..
semua tlah jadi kenangan manis..

coretan_abadi

sahabat

kedekatan antara kita tak terjalin dalam waktu sekejap..
ada proses panjang yg tlah kita lalui..
kebersamaan disaat suka dan duka..
berbagi tentang smua yg dirasa..
menasehati dikala berputus asa..
mendengar dikala ingin bercerita..
menegur dikala salah..

sahabat..
kehadiranmu melengkapi kebahagiaan dalam hidupku..
memberi warna dihari2ku..
dengan kelian aku belajar arti "persaudaraan"..

sekalipun kalian datang dan pergi..
kenangan manis diantara kita akan slalu kuingat..
slamanya..

syukurku

Hari ini aku kembali tersadar dan bersyukur masih berada dijalanMU, masih terlindungi dari segala perbuatan yg KAU kutuk, Alhamdullah, ya hanya Alhamulillah kata yang tepat.
Maafkan dan ampuni hambaMU yg sekian lama lalu "melupakan"MU ya Allah, lupa bahwa manusia hanya sementara hidup didunia. 2taun waktu yang tlah ku sia-siakan, beribadah hanya melakukan yang wajib, itupun hanya tindakan, bukan dari hati yang terdalam, bukan diniatkan karenaMU.
Entah setan apa yang merasukiku, merubahku bukan menjadi lebih baik tapi justru sebaliknya, biarlah, tak perlu disesali, banyak hikmah dan pelajarn yang ku dapatkan selama 2tahun terakir ini.
mulai dari berpindah-pindah kost, kenal dengan berbagai karakter orang, dengan berbagai macam tingkah laku, dengan berbagai macam kebiasaan, banyak godaan tuk berbuat hal yang sama, tapi syukur Alhamdulillah aku masih selalu berada dikoridormu..
3kali punya teman kost yang hamil dluar nikah, semua menyalahkan kost-kostan yang terlalu bebas, mungkin itu salah satu faktor pendukung, tapi hal itu terjadi sepenuhnya karena keinginan mereka, bertaun-taun berada dilingkungan yang sama, Alhamdulillah aku tidak terpengaruh, memang perlu tekad dan hati yang kuat agar tetap bisa bertahan dijalanMU.
lalu pindah kelingkungan yang baru, justru kekagetanku bertambah, ternyata bukan disinetron aja terjadi kepura-puraan. ternyata apa yang terlihat "sempurna" diluar banyak kebusukan yang ditutupi, banyak kepura-puraan disana-sini, ternyata gelar tak selamanya bisa dijadikan patokan iman seseorang. bertahan sekian tahun disana banyak pelajaran hidup dan ujian yang kuterima.
lalu pindah ke tempat yang baru lagi, disini semua terlihat damai, dan baik, tapi lagi-lagi hanya dipermukaan, dalamnya?hanya mereka yang tau, terlalu banyak dan jadi terlihat sok suci jkalau dibeberkan satu persatu.
Ternyata keimananku belum selesai diuji, setelah dihadapkan dengan lingkungan yang bermacam ragam, lagi- haruz dihadapkan dengan tingkah para lelaki yang mendekatiku. mulai dari yang rada psycho, mesum, sok keren, sok pintar, dan lain sebagainya.
tapi satu kesamaan diantara mereka semua, punya otak yang slalu berpikiran "kotor".
entah karena lingkungan mereka biasa bergaul atau karena dinua yang semakin kacau dan bebas aku tak tau. tapi satu hal yang perlu ku syukuri, kenal dan beberapa saat bergaul dengan mereka dengan godaan iman aku masih bisa tetap bertahan dengan prinsipku, aku masih nova yang dulu dilepas mama dan papaku beberapa tahun yang lalu, hanya usia dan berat badan yang bertambah, tak berkurang satu apa pun, Alhamdulillah, makasih ya Allah tlah melindungiku dari perbuatan-perbuatan yang sangat terkutuk.
hari ini aku benar-benar bersyukur berhasil melewati semua "ujian"Mu itu ya Allah.
walaupun ku akui ada hal-hal lain yang kusesali, 2tahun waktu yang seharusnya ku habiskan tuk menyelesaikan skripsiku, mewujudkan cita-citaku dan papaku kulalukan tuk hal lain.
maafkan anakmu papa, tak bisa melaksanakan amanatmu,aku tau, dalam diam dan senyummu ada kecewa, semua memang tak terlihat, tapi aku adalah anakmu, darahku berasal darimu, bahkan sebagian besar sifat dan ragaku menurun darimu. aku tau, aku telah memberatkan langkahmu kelak diakhirat, karena sesungguhnya orang tua akan dimintai pertanggung jawabannya, akan anak-anaknya. tapi aku berjanji, aku akan menebusnya, dan aku telah membuktikan aku tetap bisa menjaga kehormatan keluarga kita ditengah badai dan cobaan.
bersyukur juga sosok seorang ibu yang slalu menentramkan, mama yang slalu mengingatkanku, yah, dibalik sifat keras kami masing-masing sesungguhnya kami cocok satu sama lain, hanya kadang cara mama menyampaikan yang tidak sesuai keinginanku, tapi itu pelajaran buat kedepannya jika kelak aku jadi ibu.
makasih mama & papa, slalu menemani va tiap saat, sekali pun tak banyak kata yang terucap tapi hati kita slalu bersama.
aku jg bersyukur punya adik-adik yang walaupun tak pernah "cocok" satu sama lain tapi slalu mengingatkan, bahkan adik laki-lakiku yang sempat ku pikir sudah terkontaminasi pergaulan ternyata masih tetap adik laki-lakiku yang baik, tak keluar dari koridor sama sekali, sekali lagi Alhamdulillah ya Allah.
mudah-mudah jika nanti aku pulang dan meninggalkan aik perempuanku satu-satunya dia bisa bertahan seperti aku dan abangnya, bergaul tak berarti haruz ikut terjerumus, mudah-mudahan ya Allah, amien..

love you ma, pa, &adik-adikku..
maafkan kk yang belum bisa membuat kalian bangga.. ^_^

"18 des 09"

ya Allah hari ini adalah hari bersejarah dalam hidup sahabatku dan aku benar2 lupa, jgnkan datang menghadiri dan mendampinginya, sekedar mengucapkan doa dan selamat pun aku lupa, aku benar2 lupa, bahkan ketika kemarin dy nelpon pun gak sempat kuangkat, aku memang sahabat yg tak berguna,..

sase ternyata waktu yg tlah berlalu tak membuat va jadi lebih dewasa, va masih tetap va yg sama, yg masih mementingkan ego dan kesombongan, slalu gak pnah mw ngalah, sekalipun va yg salah, maafin va yah sase..

jujur va kehilangan sase, 4bulan qt diem2an, no sms no telp, hanya karena kesalah pahaman kecil, dan itu murni kesalahan va, va tau en va merasa bersalah, pi tiap kali va berusaha mw ngubungin sase slalu aja yg berteriak "jgn nova, km kan gak salah", OMG ternyata va gak berubah dr va yg dulu sase tinggalin..

pagi ini setelah baca sms sase va baru sadar klo va dah "kehilangan" sahabat terbaik va, panggilan sase (sahabat sejati) qt dah gak ada artinya lagi dan pagi ini jg hati kecil va berteriak " makan tuh gengsi"...
mungkin kesombongan va memang ruz va bayar mahal dg "kehilangan" sase..

mungkin dah terlambat tuk va ngejelasin smwnya dan mungkin sase jg dah gak butuh penjelasan va..
sekali lagi maafin va yah sase..

va cuma bisa ngirimin doa dari jauh, smoga sase bahagia selalu, jadi keluarga sakinah mawaddah en warahmah, en tetap saling cinta ma kak deri sampai maut memisahkan..

sase akan slalu ada dhati va..
luv u en miss u sase.. ^_^

" lelah "

inikah akhir dari kesabaranku???

apakah slama ini kesabaranku belum cukup???

kenapa "diam"ku slalu disalahartikan???

haruskah smua diungkapkan dg kata2..???

ntahlah, ku tak tau apa dan siapa yg salah..

ntahlah, aku lelah, hanya lelah..

lelah dg kesabaranku,

lelah atas ke"diam"anku,

lelah terhadap orang2 sekelilingku..

*setelah sekian lama bersabar menghadapi orang2 itu ternyata ada saatnya aku lelah juga..